To Wander is to be Alive

Welcome to my blog!

Kamis, 11 Januari 2018

[Informasi] Cara Mendaki Merbabu via Selo


Gunung Merbabu adalah salah satu gunung Jawa Tengah yang dikenal memiliki pemandangan alam yang sangat mempesona nan elok, ketinggian puncaknya mencapai 3.142 Mdpl. Sedangkan, letaknya berada di perbatasan kabupaten Magelang, Boyolali, Salatiga dan kabupaten Semarang.

Pendakian ke Gunung Merbabu bisa melewati berbagai jalur;
-via Suwanting
-via Wekas
-via Kopeng Cuntel

Pendakian Gunung Merbabu Via Selo

Selo adalah salah satu jalur pendakian yang tersedia di gunung Merbabu, dikenal sebagai jalur yang paling landai dibanding dengan jalur lainnya, sangat disarankan untuk para pendaki pemula yang hendak menikmati kemegehan alam di atas puncak gunung Merbabu.

Rute Perjalanan Menuju Basecamp Selo

Dari Semarang atau Solo (naik bus jurusan Magelang - Boyolali) >> Porles Selo (naik ojeg) >> basecamp Selo

Cukup mudah untuk menemukan keberadaan basecamp pendakian jalur Selo. Sebab, kita akan menemukan papan petunjuk yang terpampang di pinggir jalan.

Basecamp Pendakian Gunung Merbabu Via Selo

Lokasinya sendiri berada di desa Genting, kecamatan Selo, kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Sesampainya di sini, kamu dapat menemukan dua basecamp pendakian, yaitu basecamp Pak Parman dan basecamp Pak Bari. Serta membayar biaya retrubusi senilai Rp. 10.000 /orang.

Fasilitas penunjang di ke-2 basecamp pun cukup lengkap, di antaranya adalah tempat parkir, tempat istirahat, kamar mandi dan warung nasi, kamu dapat mengisi perut terlebih dahulu sebelum melakukan pendakian, buat ngisi tenaga. Sebelum berangkat, cek perlengkapan pendakianmu terlebih dahulu!.


Basecamp - Pos 1 (Dok Malang), 150 menit

Selepas pintu masuk, jalanan masih landai, medan berupa tanah padat, vegetasi cukup terbuka, berupa barisan pohon pinus yang menciptakan pemandangan kece. Jalur pendakian sangat jelas, karena petunjuk arah terpampang di sepanjang perjalanan.

Mendekati pos 1 ditandai dengan vegetasi yang mulai merapat, hutan semakin rimbun. Sekitar 2,5 jam berjalan, kamu bakalan sampai di pos 1, sebuah tempat yang cukup luas, bernama Dok Malang, di sini kamu dapat menemukan sebuah bangunan untuk berteduh atau beristirahat.


Pos 1 - Pos 2 (Pandean), 60 menit

Perjalanan menuju pos 2, kemiringan track sedikit meningkat, medan masih berupa tanah padat, meskipun kita berjalan di dalam hutan tropis yang lembab, namun vegetasi lebih terbuka dibanding perjalanan sebelumnya.



Dalam perjalanan menuju pos 2, kamu harus menghadapi tanjakan terjal, tanjakan yang paling sadis di jalur Selo, tanjakan yang memiliki tingkat kemiringan sekitar 70 derajat, tanjakan itu dikenal dengan sebutan Tikungan Macan. Berhati-hatilah saat menghadapinya, tetap jaga semangatmu!. Sekitar 1 jam berjalan, kamu akan sampai di pos 2.


Pos 2 - Pos 3 (Watu Tulis), 30 menit

Selepas pos 2, jalanan semakin menanjak konstan, cukup merepotkan, vegetasi semakin terbuka, memperlihatkan hamparan alam yang mampu menghibur hati, serta bunga Edelweis yang tumbuh di lereng gunung. Perjalanan ini membutuhkan waktu sekitar 30 menit.


Pos 3 - Sabana l, 60 menit

Perjalanan berlanjut dengan track yang lebih sadis dari sebelumnya, medan berupa tanah merah berdebu tebal, bila musim hujan pasti akan sangat licin. Tapi tenang, pemandangan sepanjang perjalanan sangatlah indah, termasuk megahnya gunung Merapi yang terlihat di kejauhan.

Berjalan sekitar 60 menit, maka kamu akan sampai di pos 4, sebuah tempat bernama Sabana l, merupakan salah satu tempat camp ideal karena memiliki lahan yang luas dan memiliki pemandangan indah yang berupa padang rerumputan hijau nan mempesona.


Sabana l - Sabana ll, 30 menit

Jalanan menuju Sabana satu tidak terlalu terjal, namun berkelok-kelok, menaiki dan menuruni bukit, pemandangan sangat mewah, sepanjang mata melihat, warna hijau rerumputan menghiasi perbukitan yang dibalut dengan udara sejuk pegunungan. Berjalan sekitar 30 menit, kamu akan sampai di Sabana ll.


Sabana ll - Puncak Kenteng Songo, 120 menit

Sebagian besar pendaki, memulai perjalanan summit atack dari Sabana l, sekitar jam 03:00 mereka sudah bergegas menuju puncak Kenteng Songo, memburu kemewahan sunrise di puncak tertinggi gunung Merbabu.
 
Jalanan menuju puncak Kenteng Songo cukup landai, namun vegetasi yang sangat terbuka menjadikan angin leluasa menampar tubuh kita, membuat udara terasa lebih dingin. Perjalanan menuju puncak Kenteng Songo membutuhkan waktu sekitar 2 jam.

Puncak Gunung Merbabu

Gunung Merbabu memiliki beberapa puncak di atasnya, di antaranya adalah puncak Syarif ( 3.119 mdpl), puncak Tianggulasi (3169 mdpl) dan puncak Kenteng Songo (3.142 mdpl) yang merupakan puncak tertinggi di gunung Merbabu.

Estimasi Waktu Pendakian Gunung Merbabu Via Selo

Basecamp - Pos 1 : 150 menit
Pos 1 - Pos 2 : 60 menit
Pos 2 - Pos 3 : 30 menit
Pos 3 - Sabana l : 60 menit
Sabana l - Sabana ll : 30 menit
Sabana ll - Puncak Kenteng Songo : 120 menit

Total : 7,5 jam

Tips Pendakian Gunung Merbabu Via Selo
  • Persiapan fisik sebelum melakukan pendakian
  • Siapkanlah bekal logistik dan air minum sebaik mungkin
  • Usahakan untuk tidak mendaki di musim hujan
  • Berangkat dari basecamp sepagi mungkin, pada pukul 08:00 - 10:00 (jangan terlalu siang)
  • Tempat camp paling ideal adalah Sabana ll
Demikian adalah informasi tentang jalur pendakian gunung Merbabu via Selo yang bisa saya sampaikan, semoga dapat membantu ketika berniat mendaki gunung Merbabu pada waktu dekat ini. Sampai jumpa di puncak!.

3 komentar:

  1. mas apakah jalur dari sabana 1 - puncak sudah sangat jelas walaupun bercabang? terima kasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo, Arief, jelas kok. Sudah ada papan plot nya setiap cabang.. Tapi usahakan mendaki bersama yang sudah berpengalaman yaa!

      Hapus
  2. mas mau tanya kira2 tanggal 2 november merbabu sudah di buka kah?

    BalasHapus